7 Cara Menemukan Ide Menulis dari Kegiatan Sehari-hari

Adakah teman-teman yang ingin menulis, tapi tak tahu harus menulis apa, harus mulai dari mana?

Pagi ini aku iseng melihat statistik postingan terpopuler di websiteku. Ternyata tulisan-tulisan  paling populer yang paling banyak dibaca pengunjung website adalah tulisan yang bersumber dari ide-ide sederhana, yang berasal dari kegiatan sehari-hari atau kegiatan yang sering dilakukan.

Berikut ini caraku mendapat ide menulis :

1. Memasak.

Aku kan emak-emak dasteran.  Apalagi dong kerjaannya kalo tidak masak. Jadi saat masak, aku potret bahan-bahannya, prosesnya atau langkah-langkah memasak, sampai masakannya jadi, ditata cantik di piring saji. Nah... Gak perlu cari ide, tinggal tulis resepnya saja, kan sudah sering dilakukan.

Tidak perlu masak yang sulit-sulit atau masakan paling canggih, lho. Di website-ku postingan terpopuler adalah "Resep Bakso Sehat Ala Iwed". Sudah dibaca 109.000-an pengunjung website dan di share lebih dari 30.344 orang. Lalu ada lagi " Resep PempekNasi" yang sudah dibaca 14.500-an pengunjung. Ternyata hal remeh begini dianggap hal yang menarik bagi orang lain.

2. Review wisata kuliner.

Aku baik sendiri, bersama teman, atau bersama keluarga suka mencicip makan di resto-resto baru, atau resto lama yang unik. Nah, pengalaman makan itu biasanya aku tulis. Isi tulisan tentang suasana tempat makan, rasa masakannya, service atau mutu pelayanan dan harga makanannya. Tulisan tentang hal ini termasuk yang populer di websiteku, karena sering dijadikan referensi orang-orang untuk memilih rumah makan.

3. Travelling dan touring.

Aku lumayan sering jalan-jalan. Kadang jalan-jalan bersama teman, keluarga, atau jalan bersama suami touring naik motor ke tempat-tempat indah. Pengalaman jalan-jalan ini aku tulis, dan banyak memperoleh perhatian pengunjung website, terutama bila tempat yang dikunjungi sangat indah, atau berada di negeri yang jauh.

4. Interaksi dengan keluarga.

Ini terjadi setiap hari kan? Maka lahirlah tulisan tentang hal-hal baik yang bisa diambil dari keluarga. Misalnya, bagaimana aku merayu anak-anak supaya tak malas sekolah, sharing tips menjaga kemesraan dengan suami, kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan untuk mempererat ikatan cinta dengan pasangan, sharing tips berinvestasi yang aku dapat dari Ibu mertua, dan lain-lain.

5. Interaksi dengan teman dan orang-orang.

Nah, ini juga terjadi setiap hari. Aku bisa menulis tentang pengalaman sahabat-sahabatku menuju sukses, indahnyasilaturrahmi, manfaat berkumpul dengan orang-orang yang "berkualitas", bahkan interaksiku dengan para haters pun bisa menghasilkan postingan populer di websiteku. Ternyata banyak orang yang merasa terganggu dengan haters akhir-akhir ini hingga mencari referensi cara menghadapi the haters.

6. Peristiwa alam yang ditemui sehari-hari.

Aku tinggal di Bogor, hampir tiap hari hujan . Lalu hujan membuat aku menulis tentang romantismenya, kenangan-kenangan yang menyertai turunnya hujan. Atau pada saat hujan, ide-ide menulis sering mengalir deras. Tinggal ditulis saja apa yang paling menarik yang terlintas saat itu.

7. Membongkar kenangan masa lalu.

Ada hal-hal kecil yang menjadi pemicu mengingat masa lalu. Misalnya tiap kali aku makan bubur ayam atau melihat buah salak, aku selalu teringat almarhum Papiku. Dari kenangan tentangnya, aku tulis hal-hal indah yang diajarkannya, atau peristiwa berkesan bersamanya.

Demikian juga dengan peristiwa lain di masa lalu bisa dimunculkan kembali dengan melihat-lihat koleksi foto lama. Aku bisa menulis pengalaman berkesan saat kuliah, saat sekolah di SMP, SMA, atau pun kehidupan masa kecilku di rumah kakek.

Masih bingung mau menulis apa?