Beberapa kali
traveling ke luar negri, aku mendapati bahwa outlet
listrik atau soket listrik yang digunakan berbeda-beda antara satu negara dengan negara
lainnya. Saat berkunjung ke beberapa negara di Eropa dan Asia, tipe soket listrik yang tersedia di hotel adalah untuk steker yang terdiri dari dua pin berbentuk
bulat, ada yang dua pin berbentuk pipih, dan ada yang terdiri dari 3 pin berbentuk pipih.
Di Eropa, jenis
soket listriknya untuk steker dengaan dua pin bulat
sehingga tidak ada masalah. Tapi di Thailand yang soketnya untuk dua pin pipih aku membutuhkan over steker
supaya colokannya bisa masuk ke soket.
Over Steker. Sumber gambar dari internet |
Di Malaysia lain
lagi, socketnya untuk steker dengan 3 pin pipih. Over steker yang kubawa tidak cocok. Untung
saja aku menginap dirumah sahabatku yang punya over steker untuk 2 pin
bulat. Ah... leganya. Aku dapat pelajaran baru, demi kelancaran jalan-jalan harus bawa over steker yang tepat sesuai dengan soket yang terdapat di negara tujuan traveling.
Kelihatannya
sepele, tapi penting bagi traveler untuk
mengetahui jenis soket yang umum terdapat di negara tujuan traveling.
Kebayang bila tiba di hotel saat batre handpone, camera dan laptop sudah low
tapi ternyata colokan atau stekernya tidak cocok dengan soket listrik yang tersedia. Bagaimana bisa mencharge gadget? Bisa gagal
sesi pemotretan dan gak bisa eksis di media sosial dong kalau begitu.Travelling
tanpa bukti foto itu tragedi yang menyedihkan. Apalagi buat yang narsis parah kayak aku. Jangan
sampai lah yaaa... Hehehe...
Macam-macam Soket dan Steker. Sumber gambar dari electicaloutlet.org |
Selain jenis
colokan listrik, voltase listrik pun bisa berbeda antara satu negara dengan
negara lain. Ada yang 110 V, 115 V, 160 V, 220 V, 230 V dan lain-lain. Karena
itu untuk voltase yang berbeda dengan Indonesia perlu dipertimbangkan untuk
membawa adaptor saat traveling, supaya
gadget yang di charge tidak rusak.
Untuk mengetahui
jenis stop kontak, soket dan voltase listrik di negara tujuan traveling bisa
dilihat di electricaloutlet.org
Di hotel, kadangkala jumlah soket listrik
terbatas, sedangkan gadget yang harus di charge banyak, mulai dari laptop, HP hingga camera. Belum lagi
kalau sekamar dengan satu atau beberapa
teman atau travel mate, bisa rebutan soket kalau begitu keadaannya.
Untuk mengatasi hal ini sebaiknya
traveler membawa multiple soket, sehingga bisa berbagi dengan teman sekamar.
Multiple Soket. |
Bagi yang akan
berangkat traveling, ayok mulai check jenis soket,steker dan voltase listrik negara tujuan traveling supaya bisa menyiapkan
alat –alat yang perlu dibawa.
Happy traveling!
Betul mak, Kuching aja beda soketnya... Nice info, mak...
BalasHapus@Yanet Thanks sudah mampir ke sini
BalasHapusInfo yang bermanfaat mba :). Jadi, kesimpulannya, kita harus punya persediaan berbagai jenis soket listrik dan adaptor y mba?
BalasHapusIya mak, terkadang ini yang justru terlupakan. Dulu Alhamdulilah temen ada yang udah pengalaman, jadi bisa nebeng. Hehe
BalasHapus