Sejak bergabung
di group Asinan Blogger yang meriah, heboh, dan kaya informasi, aku sering dapat info update tentang berbagai hal,
terutama info tempat makan yang sedang happening
di Bogor. Ya, Asinan Blogger adalah sekumpulan blogger cewek warga Bogor dan
sekitarnya. Dari group ini aku pertama
kali mendengar tentang Marugame Udon, sebuah gerai restoran
Jepang yang baru buka di mall Botani Square.
“Ramai sekali
pengunjung Marugame Udon. Sampai harus
antri, lho.. Tapi memang enak sih udonnya.” Ucap salah satu teman bloggerku.
Ah, jadi
penasaran. Sepanjang pengalamanku makan udon, alias mie Jepang yang
gendut-gendut itu, tak ada yang berkesan. Rasanya, ya begitu saja. Hambar.
Lalu, bersama
Anin dan Rafif, si sulung dan bungsu, aku datang ke Marugame Udon untuk makan
siang. Letak resto ini di Mall Botani Square Bogor, berdekatan dengan Cinema
XXI, bersebelahan dengan resto Korea, Mujigae.
Marugame Udon
dan Tempura merupakan resto di bawah
payung PT. Sriboga Marugame Indonesia
yang merupakan anak perusahaan PT. Sriboga Ratu Raya, sebuah perusahaan
yang menjalankan bisnis berbasis tepung
terigu.
Gerai resto ini
sebenarnya sudah ada di beberapa tempat, yaitu di Taman Anggrek Mall, Gandaria
City Mall, Kota Kasablanka, Sumarecon Mall Serpong, Bintaro Jaya Xchange,
Baywalk Pluit, Citra Grand Mall Cibubur dan Tunjungan Plaza Surabaya.
Penampilan resto
sangat menarik. Setidaknya ada 6 hal yang menjadi andalan dan
keistimewaan tempat ini. Enam hal tersebut sebagai berikut :
1. Memiliki Sertifikat Halal
Sebagai muslim, sangat penting bagiku
menjaga makanan yang di konsumsi merupakan makanan halal. Adanya sertifikat halal dari MUI membuat
hati tenang menyantap menu di resto
Jepang ini.
2. Dapur terbuka yang menarik perhatian.
Pengunjung resto seolah diarahkan pada dapur terbuka yang
berada di depan. Kegiatan para chef memasak udon, menggoreng tempura dan menyiapkan bahan-bahan
pelengkap berbagai menu masakan bisa disaksikan dengan jelas dan menjadi
atraksi yang menarik.
3. Self service.
Pengunjung resto kemudian mengambil
nampan masing-masing lalu menghampiri dapur terbuka. Di bagian atas terdapat
gambar-gambar berbagai menu udon yang bisa dipilih oleh pengunjung. Para chef langsung menyiapkan menu udon,
menanyakan pelengkap apa yang ingin ditambahkan sebagai topping udon
pilihannya.
4. Pelayanan
cepat dan efisien.
Tak perlu menunggu lama,
mangkuk-mangkuk berisi udon mengepul panas segera siap dan diletakkan di atas
nampan. Selanjutnya konsumen bisa
memilih dan mengambil sendiri menu
tempura yang diinginkan.
5. Selalu
menyajikan udon yang fresh
Resto ini menyediakan udon yang
selalu segar. Untuk menjaga kualitas masakan, udon yang sudah masak tapi tak
dibeli konsumen dalam waktu 20 menit
akan disingkirkan oleh para chef.
6. Ocha
atau teh Jepang re-fill
Selanjutnya kasir akan menanyakan menu
minuman yang diinginkan. Bila pengunjung memilih menu ocha, baik ocha panas
atau dingin maka pengunjung boleh menambah minuman yang sama sepuasnya.
Bingung memilih
menu udon yang enak? Pilih saja menu yang memiliki tanda bergambar jari
jempol. Tanda itu menunjukkan menu tersebut adalah menu favorit yang banyak
digemari konsumen. Menu favorit antara lain Tori Baitan Udon, Niku Udon, Kitsune Udon dan lain-lain.
Pilihan Menu |
Kali ini aku
memilih Beef Curry Udon dan Chikuwa Tempura. Anin memilih Spicy Tori Baitan
Udon dan Egg Tempura. Menu pilihan Rafif Kitsune Udon dan Beef Croquet.
Beef Curry Udon |
Chikuwa Tempura |
Ketiga menu udon
tersebut enak! Suatu kali aku pernah makan kari di Thailand, tapi hanya kumakan beberapa suap saja karena rasa
bumbunya terlalu kuat. Hal ini malah membuat asam lambungku meningkat. Nah, rasa kari pada Beef Curry Udon tidak bikin mual. Kuahnya kental, rasanya pas.
Spicy Tori Baitan Udon |
Egg Tempura |
Spicy Tori
Baitan Udon dan Kitsune Udon juga enak. Udonnya kenyal empuk, kuahnya pun
sedap. Pas rasanya.
Kalau ingin rasa
pedas yang lebih, terdapat irisan cabe rawit merah yang bisa diambil untuk
tambahan topping. Terdapat juga irisan daun bawang, wijen, dan saus kecap asin
untuk cocolan tempura.
Niku Udon, Itoyori Tempura dan Inari |
Interior resto
ini juga nyaman. Disain furniture bergaya
minimalis berpadu dengan aksesories ruangan bergaya tradisional Jepang membuat
betah konsumen yang menikmati makanan di sini.
Bagaimana
harganya? Untuk udon berkisar Rp. 25.000,- hingga Rp. 53.000,-. Harga berbagai macam tempura mulai Rp. 9.000,-
hingga Rp. 15.000,- per potong. Dan minuman Rp. 10.000,-.
Dalam seminggu, aku sudah tiga kali mengunjungi resto ini. Ketagihan! Hahaha... Resto ini bisa
dijadikan pilihan untuk makan bersama keluarga maupun teman-teman. Tapi sebaiknya pilih waktu yang tepat,
misalnya di week day atau waktu-waktu diluar jam makan siang. Kalau tidak, anda
harus siap-siap antri demi semangkuk udon yang nikmat.
25 komentar:
Wah... Seminggu 3 kali. Benar2 ketagihan ya, Mbak? Di Balikpapan jg ada nih. Sy maju mundur cantik mau nyoba karena pada dasarnya ga tll doyan masakan Jepang. Tapi pengin nyoba sebagai apresiasi karena mereka sudah bersertifikat Halal :D
niku udon nya mantaaapp
Hayuk cobain, Mbak Hairi Yanti! Ini agak beda dari masakan Jepang yg biasanya rasanya "plain".
@medanfoodblog : hehehe... Iyaaah...aku juga sukaaa
Gokil.... seminggu ini udah 3 kali.. sumpeeeh saya jd pen@saran..gimana rasanya. Kapan2 ksanaaa..
Salah satu tempat fav makan kl weekend :)
@Ella Nurhayati : hati2 kecanduan juga ya..qiqiqiqi
@turiscantik.com : wah.. Salaman kita...qiqiqiq... Sama
Uwaaaaa...kapan ini nyampe semarang. Aku ngecessss
Ahhh ini juga restoran andalanku di sby... Tapi biasanya seporsi buat berdua, aq merasa udon itu sangat mengenyangkan :)
Tapi beli camilannya yang banyak heheh suka sama all about tempura hehehe
@momtraveler : kudu diumumkan ke pengusaha2 Semarang nih, siapa tau ada yg minat invest usaha franchise-nya buat buka gerai di Semarang
@Diarysivika : ah...mesraaa.makannya berdua dengan yayangnya. So sweet
Keluargaku udah asli ketagihan kesini. Rasanya udon paling enak emang dsini deh
wah harganya terjangkau banget yaa. tapi aku ga doyan bau udon, amis gimana gitu
untung dah nyoba tempat makan yg hits ini pas traktiran. ga penasaran lagi. perut kenyang, dompet aman, hehehe
@Ade anita : iya beneran ya..hehe
@windah saputro : kayaknya yg ini gak amis kok..
@inna Riana : perut kenyang, dompet aman, timbangan naik..qiqiqiq
Dulu saya kira Udon itu khas Korea. Tapi ternyata bisa ditemukan di resto2 Jepang ya.
Ngecess aku Maak :D
ah jadi ngiler nih aku mbak
@bangsaid : kabarnya udon berasal dari Jepang, Bang..
Vhoy Syazwana : nyicip yuk
@Lidya : yuk cicip...
Selamat pagi saya ingin menawarkan daging segar dan ayam segar 089504999129
Posting Komentar